LEMBAGA YAYASAN MI'RAJUSH SHIBYAN

Foto saya
- Madrasah Diniah Islamiya - Taman Kanak-kanak - Sekolah Dasar Islam - Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama - Sekolah Lanjutan Tingkat Atas - Majlis Ta'lim - Panti Asuhan - Asrama Santri

17 Agustus 2009

Memperingati HUT RI dengan Semangat dan Hidmat

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-64, lembaga pendi yang ada di lingkungan Yayasan Mi'rajush Shibyan juga tidak mau ketinggalan. Semua lembaga pendidikan formal, kecuali TK ikut ambil bagian dalam menyemarakkan HUT RI ke-64 tersebut.


Kegiatan dimulai dengan apel memperingati HUT RI ke-64. Bertindak sebagai inspektur upacara, Drs. H. Sahabudin dan pembina upacara, Ketua Yayasan, Drs. H. M. Suhaidi. Petugas pengibar bendera merupakan adalah siswa-siswi SMA yang didukung oleh petugas-petugas lain yang merupakan gabungan dari siswa SMP dan SMA.


Meskipun hanya berlatih 1 (satu) minggu, namum penampilan yang ditunjukkan oleh para petugas tidak kalah dengan petugas-petugas upacara yang berlatih selama berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan. Penampilan yang ditunjukkan oleh para petugas sontak membuat para hadirin yang duduk di kursi tamu dan para penonton yang berasal dari masyarakat yang tinggal di sekitar sekolah menjadi terkagum. Tidak jarang, para hadirin dan penonton bertepuk tangan dan berdecak kagum dengan penampilan para petugas.


Karena keterbatasan lapangan, tidak semua siswa diikutsertakan dalam acara tersebut. Kondisi tersebut tidak mengurangi semangat yang terpancar dari wajah para siswa selama mengikuti rangkaian upacara.


Ketika panitia mengumumkan berbagai prestasi yang telah dicapai oleh siswa-siswi Yayasan Mi'rajush Shibyan, baik dari tingkat SD sampai SMA, para hadiri serta merta bertepuk tangan. Mereka tidak menyangka kalau siswa telah mendapatkan prestasi sampai tingkat Nasional. "Ini perlu dipertahankan," ungkap salah seorang wali murid yang hadir dalam acara tersebut.


Untuk menjaga agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, tim PMR yang merupakan siswa SMA NW dan yang saat ini menjadi ketua PMR wilayah Jakarta Timur.


Untuk lebih memeriahkan, peringatan HUT RI ke-64 juga dirangkaikan dengan berbagai atraksi yang diperagakan oleh para siswa dan guru, seperti: parade pasukan pengibar bendera, aksi tari, mengatasi keadaan darurat yang dilakukan oleh tim PMR, dan aksi siswa berprestasi dalam bidang taekwondo. Penampilan para siswa dan guru ini tidak henti-hentinya mengundak tepuk tangan para hadirin dan penonton.


"Ini memang baru pertama kali Yayasan membuat acara yang meriah seperti ini." Ungkap Ketua Yayasa Mi'rajush Shibyan. Tentunya, ke depan kegiatan ini akan tetap dipertahankan dan lebih disemarakkan. AM

13 April 2009

Nahdlatul Wathan Jakarta sebagai Tumpuan Masyarakat

Sejak berdiri, Nahdlatul Wathan Jakarta yang merupakan perwakilan dari Nahdlatul Wathan yang ada di Lombok, NTB, telah melakukan kegiatan yang berorientasi pada pembangunan keberagamaan masyarakat. Awal kegiatan dimulai dengan pengajian dari rumah ke rumah (majlis ta'lim) memberikan pelajaran agama bagi warga yang tinggal di Kampung Pisangan, Kelurahan Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur.

Ternyata, masyarakat tidak merasa puas ketika pengajian hanya diberikan kepada mereka sebagai orang tua. Mereka menginginkan agar anak mereka yang nantinya akan menggantikan mereka juga diberikan bekal agama. Atas dasar pertimbangan itulah, didirikan Taman Pengajian Al-Qur'an (TPA) yang ditujukan untuk menampung animo masyarakat yang menginginkan agar anak mereka juga mempelajari ilmu agama.

Meskipun dengan kondisi yang sangat sederhana, TPA berjalan dengan jumlah yang murid yang tidak sedikit. Hari demi hari, ternyata masyarat juga menginginkan agar dibentuk lembaga pendidikan yang bisa menampung anak mereka sekolah secara formal, tidak hanya berbentuk pengajian semata. Maka didirikanlah Taman Kanak-kanak yang kemudian dilanjutkan dengan Sekolah Dasar Islam (SDI), SMP, dan SMA.